Obrolan saya dengan seorang teman melalui sms ( short
messages service ) di suatu malam tepatnya tengah malam..
Dia : kenapa belum tidur? Besok ga kuliah?
Me : Biasanya memang
jam segini belum tidur. Apalagi sekarang kuliah cuma Senin mpe Rabu
Dia : Pantesan belum tidur ( hari ini hari Kamis ) ternyata
besok ga kuliah. Trus ngapain aja kalo jam segini masih melek?
Me : Guling gulingan di kasur. Merangkai mimpi untuk esok
jadi besok bangun pagi tinggal berusaha merealisasikan mimpi itu.
Dia : Wah, bagus doong? Kaya gitu kamu tulis ga? Aku juga
pengen bisa kaya kamu gitu, tapi selalu ga bisa, hidupku ini kayak asal
berjalan aja.
Me : Bagus gimana? Kadang semua aku tulis, itu juga kalo
nemu pulpen buat nulis *kere abiiiis :D Kalo enggak ya udah ditulis dalam hati
aja.
Dia : Bagus lah, kamu punya mimpi yang terencana dan
berusaha untuk mewujudkan mimpi itu. Enggak kaya aku yang asal jalan aja. Sejak
kapan kamu punya kebiasaan itu?
Me : Punya mimpi itu enak lho :D Sejak kapan? Seingatku
sejak SMA aku baru benar benar berani bermimpi untuk masa depanku ( there is
story behind this situation, ask me if you want to know :D ) tapi kalo sekedar
mimpi kecil aku dari dulu sudah senang merangkai mimpi.
Dia ; Memang enak dan indah punya mimpi. Tapi kan butuh
pembiasaan juga untuk berani bermimpi itu, sedangkan aku aja baru belajar untuk
hidup teratur.
Me : Menjadi seorang pemimpi itu akan lebih butuh sesuatu
yang ekstra nantinya. Seorang pemimpi harus udah siap sakit, jadi harus lebih
tahan banting kalo nantinya mimpi yang dia inginkan ga tercapai.
Dia : Kita berencana. Tuhan memutuskan, tapi bukan alasan
untuk ga berusaha dulu J
Note :
Beranilah bermimpi kawan. Hidup ini sudah digariskan oleh
Allah SWT, namun kita bisa merubah itu dengan usaha kita “Allah tidaklah merubah
suatu kaum, selain kaum itu sendiri yang merubahnya”.
Mimpimu, buatlah itu menjadi mimpi yang besar dan indah.
Berusahalah selalu untuk dapat mewujudkan itu. Berdoalah kepada Tuhan, dan
Berserahlah kepada-Nya hingga nanti Ia yang akan menentukan wujud dari
mimpi-mimpi mu itu.
" Bermimpilah, karena Allah akan selalu memeluk mimpi - mimpi hamba-Nya "
. Sang Pemimpi .
Tidak ada komentar:
Posting Komentar